29 Nov 2013
Daily Mail
London - Tidak pernah terlihat oleh jirannya selama 30 tahun terakhir, seorang wanita di England ditemukan meninggal di dalam rumahnya. Mayat wanita berusia 70-an tahun itu ditemui bersama dengan mayat puterinya.
Penemuan ini bermula ketika jiran mengeluhkan bau menyengat dari rumah milik wanita tersebut yang sudah cukup bobrok. Polis setempat lantas mendatangi rumah yang ada di wilayah Littlemore, Oxfordshire tersebut untuk memeriksa laporan warga.
Polis menemukan mayat sang anak, Caroline Jessett (50) di dalam rumah tersebut. Belum sempat melanjutkan pemeriksaan, polis terpaksa keluar rumah kerana khawatir rumah tersebut roboh dan menimpa mereka. Polis bahkan menggunakan jasa pakar bangunan untuk memperbaiki posisi dinding agar polis dapat melakukan pencarian dengan leluasa.
Ketika mereka kembali ke dalam rumah, ditemukanlah mayat sang ibu, Pauline. Demikian seperti dilansir Daily Mail, Jumaat (29/11/2013).
Kedua wanita tersebut dikira sudah meninggal dunia sejak Jun lalu. Jiran menyebut keduanya sebagai sosok yang tertutup dan jarang bergaul dengan penduduk sekitar. Tirai rumah kedua wanita tersebut selalu tertutup dan mereka tidak pernah menjawab ketukan di pintu rumah mereka.
"Saya sudah tidak pernah melihat Pauline selama 30 tahun. Dia menjadi tertutup setelah suaminya meninggal ketika berumur 40-an, tahun 1980-an," terang salah satu tetangga mereka yang enggan disebut namanya.
"Beberapa kali melihat anaknya keluar rumah untuk berbelanja di pagi hari dan dia selalu berjalan dengan kepala menunduk. Dia menyapa halo jika anda menyapanya, tapi saya sudah tidak melihatnya selama 6 bulan terakhir," imbuhnya.
Polis setempat yang menyiasat kematian keduanya, tidak bertinjauan menemui penyebab kematian mereka. Kematian keduanya diklasifikasikan sebagai tidak jelas, namun tidak mencurigakan. Tidak disebutkan perkiraan waktu kematian kedua wanita tersebut.
Hasil pemeriksaan post mortem sudah dilakukan terhadap mayat keduanya, namun sama sekali tidak memberikan petunjuk soal penyebab kematiannya.
"Petugas akan kembali memasuki rumah tersebut untuk melakukan penyisatan atas kematian kedua wanita itu. Hingga tahap ini, belum ada petunjuk yang menunjukkan bahawa kematian mereka mencurigakan," terang Inspektor Detektif Jogn Turner dari Polis Oxford.
Penemuan ini bermula ketika jiran mengeluhkan bau menyengat dari rumah milik wanita tersebut yang sudah cukup bobrok. Polis setempat lantas mendatangi rumah yang ada di wilayah Littlemore, Oxfordshire tersebut untuk memeriksa laporan warga.
Polis menemukan mayat sang anak, Caroline Jessett (50) di dalam rumah tersebut. Belum sempat melanjutkan pemeriksaan, polis terpaksa keluar rumah kerana khawatir rumah tersebut roboh dan menimpa mereka. Polis bahkan menggunakan jasa pakar bangunan untuk memperbaiki posisi dinding agar polis dapat melakukan pencarian dengan leluasa.
Ketika mereka kembali ke dalam rumah, ditemukanlah mayat sang ibu, Pauline. Demikian seperti dilansir Daily Mail, Jumaat (29/11/2013).
Kedua wanita tersebut dikira sudah meninggal dunia sejak Jun lalu. Jiran menyebut keduanya sebagai sosok yang tertutup dan jarang bergaul dengan penduduk sekitar. Tirai rumah kedua wanita tersebut selalu tertutup dan mereka tidak pernah menjawab ketukan di pintu rumah mereka.
"Saya sudah tidak pernah melihat Pauline selama 30 tahun. Dia menjadi tertutup setelah suaminya meninggal ketika berumur 40-an, tahun 1980-an," terang salah satu tetangga mereka yang enggan disebut namanya.
"Beberapa kali melihat anaknya keluar rumah untuk berbelanja di pagi hari dan dia selalu berjalan dengan kepala menunduk. Dia menyapa halo jika anda menyapanya, tapi saya sudah tidak melihatnya selama 6 bulan terakhir," imbuhnya.
Polis setempat yang menyiasat kematian keduanya, tidak bertinjauan menemui penyebab kematian mereka. Kematian keduanya diklasifikasikan sebagai tidak jelas, namun tidak mencurigakan. Tidak disebutkan perkiraan waktu kematian kedua wanita tersebut.
Hasil pemeriksaan post mortem sudah dilakukan terhadap mayat keduanya, namun sama sekali tidak memberikan petunjuk soal penyebab kematiannya.
"Petugas akan kembali memasuki rumah tersebut untuk melakukan penyisatan atas kematian kedua wanita itu. Hingga tahap ini, belum ada petunjuk yang menunjukkan bahawa kematian mereka mencurigakan," terang Inspektor Detektif Jogn Turner dari Polis Oxford.
detikNews